Ibnu Qudamah Menukil Ijma’ Tentang Hukum Musik dan Syair

Oleh: Yusuf Abu Ubaidah As Sidawi Tentang hukum syair, Imam Ibnu Qudamah menukil ijma’ (kesepakatan) ulama tentang bolehnya. Kata beliau: “Tentang bolehnya syair tidak ada perselisihan, sebagaimana pendapat para sahabat dan ulama. Hal itu juga dibutuhkan untuk mengetahui bahasa Arab, serta penguat dalam tafsir, memahami makna firman Allah dan sabda Nabi, digunakan juga untuk nasab, sejarah dan hari-hari bangsa Arab”. (Al Mughni 14/164) Adapun tentang hukum musik, Imam Ibnu Qudamah menukil ijma’ tentang tidak bolehnya. Kata beliau: “Bagi kami, itu (alat musik) adalah alat maksiat dengan kesepakatan ulama”. (Al Mughni…

Baca Selengkapnya...

Beberapa Catatan Tentang Yasinan Bag.2

Catatan Kelima: Jangan Salah Faham!!! Perlu diingat dan diperhatikan dari tulisan ini adalah bahwa dengan membahas masalah ini bukan berarti kami melarang membaca surat Yasin, tetapi kami ingin menjelaskan kesalahan orang-orang yang menyandarkan dalil keutamaannya kepada Nabi karena berdusta atas nama Nabi adalah diharamkan dan diancam masuk neraka. Selain itu pula kita wajib melihat apakah ada contoh Nabi yang menerangkan bahwa Nabi membaca surat Yasin setiap malam Jum’at, setiap mulai atau menutup majlis taklim, ketika ada orang mati dan lain-lain. Mudah-mudahan, dari penjelasan dan keterangan ini, bukan mematahkan semangat tetapi…

Baca Selengkapnya...

Turunnya Nabi Isa bin Maryam Di Akhir Zaman

Merupakan kewajiban bagi setiap muslim adalah beriman terhadap setiap hadits yang telah shahih dari Nabi, karena pada hakekatnya hadits juga merupakan wahyu dari Allah. Allah berfirman,yang artinya: Dan tiadalah yang diucapkannya itu menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan kepadanya. (QS. An-Najm: 3-4) Imam Ibnu Qudamah berkata: “Kita harus beriman terhadap setiap apa yang diinformasikan oleh Nabi dan shahih penukilan tersebut, baik dijangkau oleh akal kita maupun tidak, kita harus percaya bahwa bahwa itu benar adanya sekalipun kita tidak mengetahui hakekatnya seperti hadits tentang Isra’ Mi’raj…

Baca Selengkapnya...

Turunya Allah ke Langit Dunia

Tauhid Asma’ wa Sifat merupakan perkara urgen dalam wilayah tauhid, karena bagaimana mungkin seorang beribadah kepada Allah dengan sebenar-benarnya tanpa mengenal nama dan sifat Dzat yang dia ibadahi. Pada zaman salaf dahulu, masalah ini tidak terlalu rumit, lantaran mereka dapat menyikapinya secara proporsional. Namun, masalah ini kini menjadi krusial, lantaran percikan syubhat para ahli bid’ah yang kurang puas dengan manhaj salaf dalam Asma wa Sifat, sehingga mereka memplintir dan merubah dalil yang shahih dari makna aslinya, padahal -kalau disadari- sebenarnya mereka telah membeo kaum Yahudi yang terlaknat. Contohnya terlalu banyak…

Baca Selengkapnya...

Tahukah Anda Di Mana Allah?

Perjuangan gigih para ulama’ salaf dalam membela aqidah dari qoncangan faham-faham hitam Jahmiyyah sangatlah kuat, sehingga begitu banyak kitab para ulama yang berjudul “Ar-Radd ‘ala Jahmiyyah” (Bantahan Terhadap Jahmiyyah) seperti yang ditulis oleh Imam Ahmad bin Hanbal, Utsman bin Sa’id Ad-Darimi, Ibnu Mandah, Ibnu Baththah dan lain sebagainya. Sungguh benar Imam Ibnu Qayyim rahimahullah yang telah berkata: “Pertempuran antara ahli hadits dengan kelompok Jahmiyyah lebih dahsyat daripada pertempuran antara pasukan kafir dengan pasukan Islam”.[1] Munculnya ide pembahasan ini karena merebaknya para pengibar bendera Jahmiyyah di negeri ini. Sebagai contoh, Dr.…

Baca Selengkapnya...